BOJONEGORO, mbsalamin.com – Pondok Pesantren MBS Al Amin Religi Bojonegoro mengadakan kegiatan ekstrakurikuler Karya Ilmiah Remaja (KIR), yang menjadi salah satu agenda utama di pondok putri. Kegiatan ini dilaksanakan setiap hari Kamis setelah pelajaran di sekolah selesai, di bawah bimbingan Dr. Cahyo Hasanuddin, M.Pd., seorang dosen dari IKIP PGRI Bojonegoro yang berpengalaman dalam bidang pendidikan dan riset.

Kegiatan KIR ini bertujuan untuk mengembangkan kemampuan menulis dan riset para santriwati, serta memberikan mereka pengalaman dalam bidang ilmiah. Dalam kegiatan tersebut, para santriwati didorong untuk mengeksplorasi berbagai topik yang relevan, melakukan penelitian, dan menyusun laporan ilmiah yang sesuai dengan kaidah akademik. Selain itu, mereka juga diajarkan cara mempresentasikan hasil penelitian mereka dengan baik.

Ustd. Hafid Syarifuddin, S.Kom, selaku Wakil Mudir Putri, menyampaikan harapannya terhadap kegiatan ini. Beliau menekankan bahwa kegiatan KIR ini tidak hanya memberikan pengetahuan teoritis, tetapi juga membekali santriwati dengan keterampilan praktis yang berguna untuk masa depan mereka. “Kami berharap melalui kegiatan ini, para santriwati dapat mengembangkan kemampuan menulis dan riset mereka, serta belajar untuk berpikir kritis dan analitis,” ujarnya.

Kegiatan ini mendapat sambutan positif dari para santriwati, yang antusias mengikuti setiap sesi. Mereka merasa kegiatan ini memberikan kesempatan untuk belajar lebih mendalam tentang berbagai ilmu pengetahuan, serta membantu mereka dalam mengasah kemampuan menulis dan presentasi.

Dengan adanya kegiatan KIR ini, Pondok Pesantren MBS Al Amin Religi Bojonegoro berharap dapat mencetak generasi muda yang cerdas, kreatif, dan memiliki kemampuan ilmiah yang baik. Ke depan, diharapkan para santriwati dapat berkontribusi dalam dunia pendidikan dan penelitian, serta menjadi agen perubahan yang positif di masyarakat. (S.to/Red)

Source : https://smambsalamin.sch.id/read/125/ekstrakurikuler-kir-mbs-al-amin-religi-bojonegoro-menyemai-kemampuan-menulis-dan-riset-di-kalangan-santriwati